Sejarah, Makna dan Hikmah Isra Miraj Memperteguh Keimanan Umat Islam

Madrasah Aliyah Nurul Amin

Isra Miraj adalah peristiwa penting dalam sejarah Islam, yang terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-12 kenabian Nabi Muhammad SAW.

Isra Miraj terjadi ketika Nabi Muhammad SAW sedang berada di Masjidil Haram di Mekkah. Dalam peristiwa ini, Nabi Muhammad melakukan perjalanan malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Yerusalem dengan menggunakan Buraq.

Setelah sampai di Masjidil Aqsa, Nabi Muhammad SAW melanjutkan perjalanan ke Sidratul Muntaha yang berada di lapisan langit ke tujuh dan bertemu dengan para Nabi terdahulu  pada setiap lapisan yang dilewati.

Pada lapisan langit ketujuh, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Allah SWT untuk menerima perintah mendirikan salat sebanyak 5 waktu dalam satu hari. 

Makna Isra’ Mi’raj
Peristiwa Isra” Mi’raj memiliki makna yang sangat dalam bagi umat Islam, di antaranya:
■ Bukti kenabian Muhammad SAW: Perjalanan ajaib ini menunjukkan keistimewaan Nabi Muhammad SAW sebagai utusan Allah SWT.
■ Perintah sholat lima waktu: Isra’ Mi’raj menjadi momen bersejarah di mana Allah SWT memberikan perintah sholat lima waktu kepada Nabi Muhammad SAW.
■ Peningkatan iman: Peristiwa ini semakin memperkuat iman para sahabat dan umat Islam terhadap Allah SWT.

Hikmah Isra’ Mi’raj
● Menumbuhkan keimanan: Isra’ Mi”raj mengajarkan kita untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
● Mendisiplin diri: Perintah sholat lima waktu yang diterima Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa ini mengajarkan kita untuk disiplin dalam beribadah.
● Menjalin ukhuwah: Peristiwa ini juga mengajarkan kita untuk menjalin ukhuwah islamiyah atau persaudaraan sesama muslim.

by Sulis Triya Ningsih

Bagikan:

Tags

Baca Juga