
Hari Guru Nasional, yang diperingati setiap tanggal 25 November menjadikan refleksi atas segala perjuangan para guru Indonesia khususnya. Hadirnya para guru merupakan lentera bagi siapapun yang terlahir didunia ini. Makna guru bahkan bisa diperuntukkan kepada orang tua yang telah membesarkan kita dan juga kepada kehidupan atau yang sudah menjadi guru dalam menjalaninya sehari-hari, yang terkadang kita banyak mengambil hikmah darinya
Guru atau pengajar bukan hanya sekedar sebuah profesi. Nilai esensi yang terkandung didalamnya adalah bahwa seorang guru memiliki tugas dalam menyebarluaskan ilmu yang bermanfaat sebagaimana hukum menerima hadiah dalam Islam. Tentunya hal ini dapat menjadi ladang pahala yang akan selalu mengalir meskipun sang guru nantinya sudah berpulang ke pabgkuan Allah SWT
Guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa. Semua profesi berawal dari satu nama tersebut, yakni ‘Guru’ yang menjadi satu hal penting yang bisa menjadi kita apapun.
Selain diperintah untuk berbakti kepada orang tua, kita juga diperintah untuk berbakti kepada guru. Gurulah yang telah mendidik dan mengajarkan ilmu kepada kita. Berkat guru, kita menjadi manusia yang beriman, mengerti akan hal yang baik dan buruk, berbudi pekerti luhur dan menjadi seseorang yang bertanggung jawab.
Oleh karena itu, kita wajib menghormati guru, baik pada waktu masih mengajar maupun waktu sudah tidak mengajar.
by : Wulandari (anggota MPK Periode 2022/2023)